Soal Minta Bantuan Penanganan Banjir, Pemkot Tak Berharap Lebih Dari DKI
KOTA BEKASI - Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi meminta bantuan DKI Jakarta untuk menangani banjir. Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi, mengatakan bahwa sebenarnya surat yang dikirimkan ke Gubernur DKI Jakarta itu sudah lama. "Bahwa permintaan dalam sebuah surat sebagai bentuk penyelesaian bersama untuk mengatasi banjir di Kota Bekasi. Sebenarnya surat yang dikirimkan ke Gubernur DKI Jakarta itu sudah lama," jelas Rahmat. Menurut pria yang akrab disapa Pepen, Kota Bekasi dengan DKI Jakarta memang sama-sama sejak lama menjalani kemitraan. Bahwa banjir bukanlah persoalan DKI saja, namun juga menjadi persoalan di Pemerintah Kota Bekasi. "Sungai-sungai yang melintasi Kota Bekasi sendiri juga turut juga masuk ke kawasan DKI Jakarta. Atas dasar itulah, kita ada kemitraan yang terjalin dalam upaya penangan banjir secara bersama-sama," ungkapnya. Lanjut Rahmat, dari wilayah-wilayah yang ada juga masuk ke aliran Kali Sunter dan itu ke DKI Jakarta. Jadi banyak hal yang langsung kesana, sedangkan untuk aliran Kali lainnya yakni Kali Bojong Rangkong aliran itu langsung ke masuk aliran Banjir Kanal Timur (BKT). "Kami mengaris bawahi jika Pemerintah Kota Bekasi tidak mengharapkan lebih kepada DKI Jakarta. Mengakui jika saat ini masih dalam situasi sulit terlebih, pandemi Covid-19 membuat beberapa wilayah tergerus terutama pada masalah recofusing anggaran," imbuhnya. "APBD DKI kan juga tergerus pada persoalan recofusing pandemi. Makanya kita tidak terlalu ingin menyusahkan tetangga kita. Tapi kalau pak ketua DPRD Mas Pras sudah berkeras karena ini adalah kepentingan kemitraan, ya kita bersyukur dan berterima kasih," jelasnya. Sebelumnya, Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengungkapkan bahwa memang daerah penyangga Ibu Kota seperti Bekasi dan beberapa daerah lainnya yang berada di sekitaran wilayah DKI Jakarta, meminta bantuan kepada Pemprov DKI Jakarta untuk penanganan banjir di wilayahnya. "Memang beberapa daerah sekitar Jakarta, ada yang minta bantuan dari Pemprov DKI Jakarta terkait penanganan banjir," kata Ariza di Balai Kota, Jakarta Pusat, Selasa (2/11/2021) malam. Pria yang akrab dipanggil Ariza itu juga menuturkan terkait permintaan dari daerah penyangga tersebut akan dibahas dan didiskusikan bersama dengan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta. Maka dari itu, DKI Jakarta dimungkinkan untuk memberikan bantuan pada wilayah lain apabila ada alasan yang dapat diterima dan rasional seperti terkait transportasi, hingga masalah pengendalian banjir dan lain sebagainya. "Seperti bantuan sampah di Bekasi, itu memang ada bantuan dari DKI. Tapi semua nanti harus didiskusikan bersama DPRD DKI, mana daerah-daerah di sekitar Jakarta yang dimungkinkan mendapat bantuan dari DKI Jakarta sebagaimana tahun-tahun sebelumnya," pungkasnya. (bbs/rie)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: